Daftar Malware Berdasarkan Jenisnya, Salah Satunya Paling Berbahaya

Pada tahun 2018, terdapat 812 juta infeksi malware yang dilaporkan (PurpleSecus Cyber Security Report), dan 94% dari infeksi malware tersebut dikirim melalui email. Tidak ada perangkat yang kebal terhadap infeksi ini bahkan perangkat seluler.

Apa itu malware? Software berbahaya, atau "malware," adalah software yang dibuat dengan tujuan untuk merusak, mengeksploitasi, atau menonaktifkan perangkat, sistem, dan jaringan. Ini digunakan untuk mengganggu fungsi perangkat, mencuri data, melewati kontrol akses, dan menyebabkan kerusakan pada komputer dan perangkat lain serta jaringan yang terhubung dengannya.

Menurut Laporan Ancaman Keamanan Internet baru-baru ini oleh Symantec, ada 246 juta varian malware baru yang ditemukan pada tahun 2018, dan persentase grup yang menggunakan malware juga terus meningkat. Symantec melaporkan bahwa kelompok yang menggunakan malware perusak meningkat 25% pada 2018.

Dengan penggunaan perangkat lunak perusak yang terus meningkat, penting untuk mengetahui jenis perangkat lunak perusak yang umum dan apa yang dapat Anda lakukan untuk melindungi jaringan, pengguna, dan data bisnis penting Anda.

6 Jenis Malware Paling Berbahaya 2020

Enam jenis malware yang paling umum dan paling berbahaya adalah virus, worm, Trojan Horses, spyware, adware, dan ransomware. Pelajari lebih lanjut tentang jenis perangkat lunak perusak yang umum ini dan cara penyebarannya:

1. Virus

Virus dirancang untuk merusak komputer atau perangkat target dengan merusak data, memformat ulang hard disk Anda, atau mematikan sistem Anda sepenuhnya. Mereka juga dapat digunakan untuk mencuri informasi, merusak komputer dan jaringan, membuat botnet, mencuri uang, membuat iklan, dan banyak lagi.

Virus komputer membutuhkan tindakan manusia untuk menginfeksi komputer dan perangkat seluler dan sering kali menyebar melalui lampiran email dan unduhan internet.

2. Worm

Salah satu jenis malware yang paling umum, worm menyebar ke jaringan komputer dengan memanfaatkan kerentanan sistem operasi. Worm adalah program mandiri yang mereplikasi dirinya sendiri untuk menginfeksi komputer lain, tanpa memerlukan tindakan dari siapa pun.

Karena mereka dapat menyebar dengan cepat, worm sering digunakan untuk mengeksekusi payload — sepotong kode yang dibuat untuk merusak sistem. Muatan dapat menghapus file di sistem host, mengenkripsi data untuk serangan ransomware, mencuri informasi, menghapus file, dan membuat botnet.

3. Trojan Horse

Jika diartikan yaitu Kuda Troya, atau "Trojan Horse", memasuki sistem Anda dengan menyamar sebagai file atau program normal yang tidak berbahaya yang dirancang untuk mengelabui Anda agar mengunduh dan memasang perangkat lunak jahat. Segera setelah Anda menginstal Trojan, Anda memberikan akses kepada penjahat cyber ke sistem Anda. Melalui kuda Troya, penjahat dunia maya dapat mencuri data, menginstal lebih banyak malware, memodifikasi file, memantau aktivitas pengguna, menghancurkan data, mencuri informasi keuangan, melakukan serangan penolakan layanan (DoS) pada alamat web yang ditargetkan, dan banyak lagi. Malware Trojan tidak dapat mereplikasi dirinya sendiri; namun, jika digabungkan dengan worm, kerusakan yang dapat ditimbulkan Trojan pada pengguna dan sistem tidak akan ada habisnya.

4. Spyware

Dipasang di komputer Anda tanpa sepengetahuan Anda, spyware dirancang untuk melacak kebiasaan penjelajahan dan aktivitas internet Anda. Kemampuan memata-matai dapat mencakup pemantauan aktivitas, mengumpulkan penekanan tombol, dan mengumpulkan informasi akun, login, data keuangan, dan lainnya. Spyware dapat menyebar dengan mengeksploitasi kerentanan perangkat lunak, membundel dengan perangkat lunak yang sah, atau dalam Trojans.

5. Adware

Adware sering kali dikenal sebagai perangkat lunak periklanan agresif yang menempatkan iklan yang tidak diinginkan di layar komputer Anda. Adware berbahaya dapat mengumpulkan data tentang Anda, mengarahkan Anda ke situs periklanan, dan mengubah pengaturan browser internet Anda, pengaturan default browser dan pencarian, dan beranda Anda. Anda biasanya mengambil adware melalui kerentanan browser. Adware yang sah memang ada, tetapi akan meminta izin Anda terlebih dahulu sebelum mengumpulkan data tentang Anda.

6. Ransomware

Menurut Cybersecurity Ventures, kejahatan dunia maya diperkirakan akan merugikan dunia 6 triliun dolar setiap tahun pada tahun 2021. Karena ransomware menghasilkan begitu banyak uang bagi penjahat dunia maya, itu adalah jenis malware yang paling sering kami dengar.

Ransomware adalah jenis malware yang menahan data Anda dan menuntut pembayaran untuk merilis data kembali kepada Anda. Ini membatasi akses pengguna ke komputer dengan mengenkripsi file di hard drive atau mengunci sistem dan menampilkan pesan yang dimaksudkan untuk memaksa pengguna membayar penyerang untuk melepaskan pembatasan dan mendapatkan kembali akses ke komputer. Setelah penyerang dibayar, sistem dan data Anda biasanya akan kembali ke keadaan semula.

Cara Melindungi Malware Untuk Bisnis Anda

Penyebaran malware dan kejahatan dunia maya akan terus meningkat, dan penting untuk melindungi diri Anda dan bisnis Anda dari penjahat dunia maya dengan menerapkan keamanan berlapis, yang juga dikenal sebagai "pendekatan berlapis". Lapisan ini mungkin termasuk firewall, pelatihan pengguna akhir, perangkat lunak anti-malware dan anti-virus, pemfilteran email dan web, manajemen patch dan pembaruan, pemantauan jaringan, dan layanan deteksi dan respons terkelola, hanyalah beberapa di antaranya.

Pendekatan berlapis penting untuk memastikan bahwa semua titik masuk potensial dilindungi. Misalnya, firewall dapat mencegah peretas masuk ke jaringan, tetapi tidak akan menghentikan karyawan mengeklik tautan yang terinfeksi di email.

Kelangsungan bisnis yang baik dan solusi pemulihan bencana (BCDR) juga merupakan suatu keharusan. Perangkat dan paket BCDR tidak hanya akan melindungi data penting Anda jika terjadi serangan ransomware, tetapi juga dari kegagalan server, kebakaran, atau bencana alam lainnya.

Demikian informasi mengenai jenis-jenis dari malware berdasarkan artian dan yang sering dijumpai di internet. Saat ini kategori malware yang paling berbahaya dan sangat merugikan khususnya dalam dunia bisnis adalah ransomware. Ransomware dibuat untuk memeras korbannya dengan cara siapapun yang terinfeksi maka wajib melakukan pembayaran agar file-file yang dienkripsi dibebaskan dan biaya untuk hal itu sangat besar.